www.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.ws

Aku menantimu.

Aku menantimu.
Semoga engkau selalu menjaga cintamu untukku. walau berat aku berjauhan denganmu,walau sedih harus kuterima walau rindu selalu menghantui kadang cemburupun seakan menjadi syaitan dalam pikirkanku. Aku mencintaimu setialah padaku sayang. ^_^
www.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.ws

Ayah Dan Ibu












Ayah & Ibu


Aku bukan wanita yang gila harta

aku juga bukan penggila tahta

walau kutahu harta segalanya

namun aku tak mau diperbudak harta



Dalam pergantian bulan dan tahun

Dalam pahit dalam kelam tak ku mengeluh

walau susah tetap kutelan sungguh

agar lebih aku bisa menerima dan setujuh



Lihat kedewasaan ku mulai merekah

Berbunga kembang dari segala arah

Masih kah engaku mementingkan egomu ayah

Tak memberiku pilihan yang searah



Kuterduduk terdiam lemas

Mendengar keputusan ayah yang cemas

Sambil menahan sakit ingin ku melepas

Agar ayah puas dan siap barang di kemas



Ayah & Ibu

Ku tak tahu siapa salah diantara kalian berdua

Karna kutahu kesalahan tak harus nyata

Yang selalu bisa diliat dengan mata

Hanya kalian yang tahu segalanya
 

Ayah & Ibu

walau kini keluarga kita tak lengkap

Walau hatiku merontah gagap

Kubelajar untuk ikhlas tak berharap



Mengapa malam itu musti gelap

Mengapa siang itu musti terang gemerlap

Harus kah kumencari  Tanya tanpa jawab

Mengartikan kedewasaan ku dengan cemas menghinggap



Akhiri  keegoisan dalam kemarahan kalian

Bukankah kalian adalah panutan dalam alqur’an

Untuk anak-anak mu di dalam pendidikan

Agar kelak kami menjadi orang yang terdepan


Ayah

Jika keputusan mu sudah membumbung hitam

Kudoakan semoga engkau bahagia bersama bidadari yang menghiasi malam

yang kini engkau puja dalam setiap ucap dan kalam

jangan lupakan anakmu yang menangis dalam diam


Ibu

kudoakan juga semoga kau bahagia bersama pangeran yang baru

lelaki yang kau pilih pengganti ayaku

namun jangan lupakan aku yang masih membutuhkanmu